Wednesday, January 16, 2019

IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH




A.    Pendahuluan
Iman kepada kitab-kitab Allah merupakan salah satu rukun iman yang wajib diimani oleh setiap muslim. Iman kepada kitab yang Allah turunkan merupakan salah satu ushul (landasan) iman. Iman yang dimaksud adalah pembenaran yang disertai keyakinan bahwa kitab-kitab Allah haq dan benar. Kitab-kitab tersebut merupakan kalam Allah ‘Azza wa jalla yang di dalamnya terdapat petunjuk dan cahaya untuk umat manusia. Diturunkanya kitab merupakan di antara bentuk kasih sayang Allah  kepada hambanya karena besarnya kebutuhan hamba terhadap kitab Allah. Akal manusia terbatas, tidak mampu merinci hal-hal yang dapat memberikan manfaat dan menimbulkan madharat bagi dirinya.[1]
Oleh karena itu, dengan beriman kepada kitab yang diturunkan oleh Allah maka akan timbul kesadaran untuk mengamalkan petunjuk yang terdapat dalam kitab tersebut. Apabila manusia mengamalkan petunjuk yang terdapat dalam kitab Allah maka hidupnya akan penuh manfaat serta jauh dari madharat dan fitnah. Sebaliknya apabila manusia mengingkari kebenaran dari kitab Allah, maka hidupnya jauh dari petunjuk. Sedangkan orang yang hidupnya jauh dari petunjuk dapat dipastikan tersesat dan celaka. Maka sungguh beruntung bagi orang yang mau beriman serta mengamalkan ajaran yang terdapat dalam kitab Allah.
B.     Hakikat Iman kepada Kitab-Kitab Allah
Kata kitab berasal dari bahasa Arab (kataba yaktubu kitabatan kitaban) yang artinya tulisan. Arti kitab Allah secara istilah adalah tulisan wahyu pada lembaran-lembaran yang terkumpul dalam satu bentuk buku.
Iman kepada kitab Allah artinya mempercayai dan membenarkan bahwa Allah SWT menurunkan kitab-kitab kepada para rasul-Nya yang berisi larangan, perintah, janji, dan ancaman-Nya. Juga menjadikan kitab Allah sebagai pedoman hidup manusia, sehingga bisa membedakan antara yang baik dan buruk, hak dan batil, halal dan haram.[2]
Ada 3 tingkatan dalam beriman kepada kitab Allah, yaitu :
1.      Qotmil (membaca saja)
2.      Tartil (membaca dan memahami)
3.      Hafidz (membaca, memahami, mengamalkan dan menghafalkan).
Singkatnya kita sebagai umat Islam belum cukup beriman kepada kitab-kitab Allah swt saja, tetapi harus senantiasa membaca, mempelajari dan memahami isi kandungannya. Sehingga kita tahu aturan-aturan dalamnya untuk selanjutnya kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari.[3]
Adapun cara yang benar dalam beriman kepada kitab-kitab Allah adalah sebagai berikut.
1.      Mengimani bahwa turunnya kitab-kitab Allah benar-benar dari sisi Allah Ta’ala.
2.      Mengimani nama-nama kitab yang kita ketahui namanya seeprti Al Quran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa ‘alaihis salaam, Injil yang diturunkan kepada Nabi ‘Isa ‘alaihis salaam, dan Zabur yang diturunkan kepada Nabi Dawud ‘alaihis salaam. Sedangkan yang tidak kita ketahui namanya, kita mengimaninya secara global.
3.      Membenarkan berita-beritanya yang benar, seperti berita mengenai Al Quran, dan berita-berita  lain yang tidak diganti atau diubah dari kitab-kitab terdahulu sebelum Al Quran.
4.      Mengamalkan hukum-hukumnya yang tidak dihapus, serta ridho dan tunduk menerimanya, baik kita mengetahui hikmahnya maupun tidak.[4]
C.    Perilaku yang Mencerminkan Iman kepada Kitab-Kitab Allah
Dalam menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan kepada Allah SWT berkaitan erat dengan sikap mental, pikiran dan perasaan. Oleh sebab itu kadar keimanan seseorang, yang tahu persis hanyalah Allah SWT. Akan tetapi sebagai muslim, tentunya dapat membuktikan dan mewujudkan keimanannya dengan sikap perilaku dalam kehidupan sehari-hari.[5]
Adapun perilaku orang yang beriman kepada Allah SWT antara lain :
1.      Memiliki rasa hormat dan menghargai kitab suci sebagai kitab yang memiliki kedudukan di atas segala kitab yang lain
2.      Berusaha menjaga kesucian kitab suci dan membelanya apabila ada pihak lain yang meremehkannya
3.      Mau mempelajari dengan sungguh-sungguh petunjuk-petunjuk yang ada di dalamnya, baik dengan membaca sendiri maupun menghadiri majlis ta’lim
4.      Berusaha untuk mengamalkan petunjuk-petunjuknya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki
5.      Berusaha untuk menyebarluaskan petunjuk-petunjuknya kepada orang lain, baik di lingkungan keluarga sendiri maupun masyarakat
6.      Berusaha untuk memperbaiki bacaannya dengan mempelajari ilmu tajwid
7.      Tunduk kepada hukum yang ada di dalam kitab suci dalam menyelesaikan suatu permasalahan.[6]
D.    Hikmah Beriman kepada Kitab-Kitab Allah.
Semua hal yang diperintahkan Allah kepada manusia, pasti ada hikmahnya. Begitu juga dengan perintah untuk beriman kepada kitab-kitab Allah, dapat dipastikan ada hikmahnya. Adapun hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah antara lain adalah sebagai berikut.
1.      Akan mendapat pahala. Karena iman kepada kitab Allah adalah wajib. Sedangkan pengertian wajib menurut Islam adalah setiap amanat yang jika dilakukan mendapat pahala dan jika ditinggalkan mendapat dosa.
2.      Amalannya senantiasa baik dan teruji. Karena orang yang beriman kepada kitab Allah akan membuktikan keimanannya dengan banyak beramal saleh.
3.      Akan terjaga kesucian jiwanya. Karena orang yang beriman kepada kitab Allah akan selalu berbuat yang diridai Allah, dan menghindari dari perbuatan dosa dan keji.
4.      Memperkuat keyakinan kepada Nabi Muhammad saw.[7]
E.     Penutup
Beriman kepada kitab-kitab Allah adalah wajib hukumnya, karena merupakan salah satu dari rukun iman yang enam. Tanda-tanda keimanan seseorang terhadap kitab-kitab Allah dapat dilihat dari perilakunya sebagaimana yang dijelaskan pada artikel diatas. Orang yang beriman kepada kitab-kitab Allah, kesucian jiwanya akan senatiasa terjaga serta terhindar dari perbuatan keji.
Demikianlah uraian singkat mengenai iman kepada kitab-kitab Allah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca.


[1] https://muslim.or.id/1959-bagaimana-beriman-kepada-kitab-allah.html
[2] http://www.yuksinau.id/pengertian-dan-hikmah-beriman-kepada-kitab-allah/#!
[3] https://www.eduspensa.id/pengertian-fungsi-penerapan-iman-kitab-allah/#a
[4] https://muslim.or.id/1959-bagaimana-beriman-kepada-kitab-allah.html
[5] https://www.coursehero.com/file/p1qkqi6h/Dalam-menampilkan-perilaku-yang-mencerminkan-keimanan-kepada-Allah-SWT/
[6] https://khalidmanunitedarmy.wordpress.com/2013/04/07/perilaku-yang-mencerminkan-beriman-kepada-kitab-kitab-allah-swt/
[7] https://materiku86.blogspot.com/2016/10/pengertian-dan-hikmah-beriman-kepada-kitab-Allah.html
Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment

silahkan berkomentar asal sopan